PT Equityworld Futures, Wina - Weltmuseum (Museum Dunia) di kota Wina, Austria, mempunyai sedikitnya 14 ribu benda-benda kebudayaan Indonesia.
Di antara belasan ribu koleksi yg tersimpan di ruangan yg dulunya bernama Museum fuer Voelkerkunde (Museum Etnologi) itu, ada dua benda berumur paling sepuh, ialah Keris Sungginan peninggalan kerajaan Majapahit & Wayang Klithik peninggalan Abad ke-17.
kami mendapat peluang buat menyaksikan lebih dekat salah satu benda asal Tanah Air itu.
Ialah Dr. Jani Kuhnt-Saptodewo, Head of Insular Southeast Asian Collections, yg memberikan izin buat masuk ke lokasi daya simpan benda-benda milik Weltmuseum yg terletak di Distrik 1 Kota Wina tersebut.
Perempuan kelahiran Jakarta, 17 Mei 1952 itu menerangkan kira kira tugasnya juga sebagai penanggungjawab insular wilayah Asia Tenggara, juga belasan ribu benda yg dipunyai pihak museum. Usai berbincang kurang lebih 1 jam di ruangannya,
Jani menggandeng ke gudang daya simpan di lantai bawah gedung yg letaknya bersebelahan dgn Istana Kepresidenan Austria.
Buat dapat masuk ke lokasi daya simpan benda-benda asal kepulauan Asia Tenggara itu tidak boleh sembarangan. Ada jumlahnya aturan yg mesti dilakukan.
Perdana, tangan mesti dicuci biar higienis.
Dulu, tiap-tiap orang diwajibkan mengenakan jas putih ala dokter umum. Bila mau memegang atau menyentuh benda-benda di dalam ruang, diwajibkan mengenakan sarung tangan.
"Dan yg terakhir & butuh diingat, secepatnya ke luar dari area apabila mendengar bunyi alarm. Dikarenakan, pintu dapat menutup dengan cara automatis. & bila kita tak ke luar ruang, mampu berbahaya. Dikarenakan akan menghirup gas yg dikeluarkan utk melindung benda-benda yg ada di dalam lokasi," jelas Jani sebelum memasuki lokasi daya simpan benda-benda kebudayaan Tanah Air.
Di dalam lokasi dgn luas kurang lebih 200 meter persegi itu, berjejer ribuan koleksi kebudayaan Indonesia. Ada bermacam senjata tradisional mulai sejak dari golok, keris, badik, tombak sampai busur & anak panah. Terdapat pula peralatan perkebunan seperti cangkul, topi caping, arit & keranjang.
Tetapi, dari sekian tidak sedikit koleksi tersebut, Keris Sungginan & Wayang Klithik yg paling menyita perhatian. Ke-2 benda tersebut amat sangat langka & lanjut umur. Menurut Jani, Keris Sungginan ialah keris asal Bali yg dibuat kira kira akhir Abad ke-16 sampai awal Abad ke-17.
Panjang keris yg jadi senjata khas zaman kerajaan Majapahit tersebut mencapai 48 sentimeter. Gagang & sangkur keris terbuat dari kayu. Yg menarik, terdapat ukiran gambar di sangkur sepanjang 44 sentimeter tersebut. Apabila ditelaah, ukiran gambar di sangkur keris tersebut terdapat 9 binatang yg jadi makro kosmos budaya Jawa. "Dan menurut catatan kami, keris ini amat sangat langka lantaran di dunia cuma ada 9 buah," ucap Jani.
news by PT Equityworld Futures
Tidak ada komentar:
Posting Komentar