Jumat, 26 Mei 2017
equity world : Presiden Joko Widodo Marah Dengan Aksi Teror BOM Di Kampung Melayu
PT Equityworld Futures - Presiden Joko Widodo mengungkapkan kekecewaannya atas pemboman di Kampung Melayu, Jakarta Timur yang merenggut nyawa tiga polisi dan melukai 11 warga. Jokowi menyediakan sejumlah cara untuk mencegah serangan terorisme.
Bom meledak dua kali di Kampung Melayu pada hari Rabu, 23 Mei 2017. Tindakan teroris yang dicurigai beraksi saat Parade Obor dilewati di Kampung Melayu. Tiga polisi mengawal jatuh Parade Torch. Sementara 11 orang menderita luka-luka. Dua pelaku ditemukan tewas oleh inisial Ahmad Sukri dan Ichwan Nurul Salam. Polisi menduga pelaku melibatkan jaringan ISIS.
Jokowi segera melakukan serangan bom di Kampung Melayu dengan tegas. Jokowi mengucapkan duka cita untuk korban bom tersebut. "Saya telah memerintahkan Kapolri untuk menyelidiki secara seksama jaringan pelaku yang saya pesan untuk mengejar ke akar, karena kita tahu korbannya, ini terlalu banyak," kata Jokowi di kediamannya, di Sumber Kelurahan, Kabupaten Banjarsari. , Surakarta, Jawa Tengah, memberi informasi pada hari Kamis, 25 Mei 2017.
baca berita menarik lainnya seputar bursa saham Nikkei, Hangseng, Dan Emas Berjangka Di Equity World
Sore hari, Jokowi mengunjungi pasien luka yang dirawat di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur. Jokowi juga mengunjungi lokasi bom di seputar perhentian Kampung Melayu TransJakarta.
Jokowi menginginkan agar pemerintah dan DPR segera menyelesaikan UU Antiterorisme. Dengan begitu, menurut Jokowi, aparat keamanan difasilitasi dengan peraturan yang kuat untuk memerangi terorisme. Selain itu, Jokowi mengajak semua orang Indonesia untuk bersatu melawan terorisme. "Saya tegaskan sekali lagi tidak ada tempat di negara kita untuk terorisme," seru Jokowi.
news edited by pt equityworld futures pusat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar