Senin, 16 Januari 2017

Makanan Gorengan Sebagai Junk Food


Equity World - Bagi masyarakat Indonesia, gorenga adalah makanan yang hampir wajib setiap saat. Dengan harga murah, hangat goreng sebagai pelengkap untuk semua situasi. Beberapa jenis makanan yang digoreng yang dijual, antara lain seperti tempe goreng, tahu goreng, pisang goreng, lumpia goreng, kentang goreng, dll cireng. Namun, tahukah Anda? Di balik kelezatan dan makanan ringan gurih yang satu ini disimpan beberapa efek negatif pada kesehatan. Bagi sebagian orang yang tidak mengkonsumsi makanan yang digoreng tentu manfaat dari sudut pandang kesehatan.

Manfaat tidak makan makanan yang digoreng


Berikut di bawah ini disajikan beberapa manfaat yang dapat diperoleh bila tidak mengkonsumsi makanan yang digoreng adalah sebagai berikut:

1. Melindungi tubuh dari risiko kolesterol tinggi

Biasanya makanan yang digoreng dimasak dalam minyak yang digunakan digunakan untuk menggoreng berkali-kali. minyak goreng bekas yang telah digunakan berulang kali dapat membentuk lemak trans yang dapat meningkatkan kolesterol. Dengan tidak makan makanan yang digoreng, Anda dapat mencegah tubuh Anda dari risiko kolesterol tinggi.


2. Melindungi tubuh dari risiko penyakit jantung

konsumsi berlebihan makanan yang digoreng dan terus dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi yang pada akhirnya akan menyebabkan serangan jantung dan penyakit jantung. Nah bagi Anda yang tidak makan makanan goreng, setidaknya Anda telah menghindari salah satu risiko yang dapat menyebabkan penyakit jantung.


3. Melindungi tubuh dari risiko kanker

Kehadiran kanker merupakan salah satu dampak terburuk yang dapat terjadi ketika mengkonsumsi digoreng dalam minyak yang jarang atau tidak pernah diganti. Dibandingkan dengan makanan tidak mengkonsumsi digoreng, risiko kanker ini akan meningkat. Salah satu penyakit yang mengintai kanker kanker usus besar. Hal ini karena minyak yang telah digunakan berkali-kali mereka dapat mengandung racun dan radikal bebas, memicu pembentukan asam empedu yang dapat mengiritasi usus.


4. Melindungi tubuh dari risiko gangguan pencernaan

Kami konsums makanan yang digoreng biasanya mengandung banyak lemak dan asam tidak baik untuk pencernaan. Salah satu tanda dari gangguan pencernaan adala ketika perut Anda terasa tidak nyaman setelah makan makanan goreng. Dengan demikian, tidak memakn makanan yang digoreng dapat membantu mencegah tubuh dari terkenanya risiko gangguan pencernaan.


5. Hindari tubuh risiko tukak lambung

ulkus lambung adalah penyakit yang disebabkan karena cedera yang terjadi di sekitar bagian dari perut atau usus, menyebabkan rasa sakit dalam sistem pencernaan. Ulkus disebabkan oleh pylori bakteri. Sedangkan konsumsi makanan yang digoreng dapat menyebabkan keasaman dan ulkus lambung. Nah dengan tidak mengkonsumsi makanan yang digoreng Anda dapat menghindari risiko tukak lambung.

baca juga Roti Tawar Dan Manfaatnya | Equity World

Tidak ada komentar:

Posting Komentar